PALANGKA RAYA– Komitmen ditunjukan Forum Pemuda Dayak Kalimantan Tengah (Fordayak-KT) bagi Kalimantan Tengah, antara lain siap mencegah terorisme, radikalisme, intoleran, serta penyebaran Hoax, isu sara, konflik sosial di seluruh Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila ini.
Hal itu dituturkan Ketua Umum Fordayak-KT Bambang Irawan, yang menegaskan hal itu sebagai wujud kebersamaan dalam menjaga Kalteng. Tidak hanya pada saat ini tetapi juga pada waktu selanjutnya, sehingga kesejahteraan,kamtibmas dan hal lainnya secara positif selalu terjadi untuk kebaikan bersama.
Dan yang terpenting dalam waktu dekat ini pihaknya mendukung pemerintah dalam menjaga lingkungan alam dengan mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Termasuk, mendukung program Food Estate di wilayah Kalteng, terlebih jika memberdayakan masyarakat setempat melalui pelatihan dan dibina dalam program tersebut. ”Secara global kami mendukung langkah kepolisian dalam memberantas terorisme, radikalisme, dan intoleransi serta ancaman Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di tengah pandemi Covid-19,” sebutnya.
Bambang juga mengajak mengajak seluruh masyarakat di Bumi Tambun Bungai untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian. Awasi titik rawan Karhutla di sekitar lingkungan masing-masing termasuk peningkatan peran serta masyarakat.
Menurutnya semua pihak harus bergandengan tangan untuk mencegah semua itu agar tidak terjadi di Kalteng. Polri, dalam hal ini Polda Kalteng berada garda terdepan dalam pencegahan.Hal yang sama juga diharapkan kepada semua elemen masyarakat dalam mendukung memberangus tiga paham terlarang itu. ”Melaporkan ke aparat terdekat jika menemukan warga punya gejala mengarah ke terorisme dan radikalisme. Ingat, jangan acuh jika ada warga atau pendatang yang mencurigakan,” cetus Bambang.
Dirinya juga menegaskan, jangan biarkan langit Kalteng diselimuti asap Karhutla. Dan mengajak masyarakat menjaga bersama-sama Bumi Tambun Bungai, agar jangan ada lagi Karhutla. ”Kami mendukung pemerintah, kepolisian dan lainnya. Ayo, jangan sampai terulang kejadian tahun 2015 lalu.Sama-sama kita jaga Bumi Tambun Bungai ini,”imbuhnya.