Gubernur Kalteng Berharap Kembali Dipercaya Gelar UCI MTB

uci mtb
KEBANGGAAN: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran foto bersama para pemenang dan panitia UCI MTB Eliminator World Cup 2024 yang dilaksanakan i Sirkuit SG 1973 di Palangka Raya, Minggu (19/5/2024). (DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA, radarsampit.com – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menyampaikan harapan agar dapat kembali dipercaya tempat gelaran balap sepeda gunung internasional “UCI TB Eliminator World Cup” pada tahun 2025.

”Semoga di tahun 2025 nantinya Kalteng ibsa dipercaya kembali oleh pihak Panitia UCI MTB sehingga gelaran bala sepeda gunung internasional kembali dilaksanakan di Kota Palangka Raya,” kata Sugianto Sabran, Minggu.

Bacaan Lainnya
Gowes

Dia menuturkan, adanya UCI MTB seperti ini tentunya Kalteng sudah dikenal oleh dunia terkhusus di olahraga sepeda gunung. Jadi di Indonesia tidak hanya Bali dan Jakarta saja yang dikenal oleh mancanegara yang mengikuti lomba kejuaraan sepeda gunung dunia ini.

“Kalteng sudah ketiga kalinya melaksanakan kegiatan CI MTB dari tahun 2022, 2023 dan 2024. Banyak hal positif yang didapatkan oleh daerah dengan adanya event seperti ini,” bebernya.

Orang nomor satu di lingkup Pemprov Kalteng itu menegaskan, dengan digelarnya UCI MTB yang berbarengan dengan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) yang juga sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun Provinsi Kalteng ke 67 tentunya juga membawa energi yang positif untuk masyarakat.

Baca Juga :  UCI MTB Eliminator World Cup 2024 Siap Digelar

Salah satunya menggulirkan roda perekonomian di wilayah Ibu Kota Provinsi Kalteng. Buktinya banyak pelaku usaha menjual dagangannya sehingga dalam beberapa hari ini perekonomian di Kalteng terus bergulir dengan baik.

“Semoga saja kegiatan seperti UCI MTB dan FBIM terus digelar dengan meriah sehingga masyarakat juga puas dengan apa yang disuguhkan oleh pemerintah selama ini,” demikian Sugianto Sabran.

Pada gelaran UCI MTB Eliminator World Cup 2024 yang dilaksanakan di Sirkuit SG 1973 di Palangka Raya untuk kategori elit men (pria) keluar sebagai juara dari pertama Lochlan Brown dari negara New Zealand, di posisi kedua ada Riyadh Hakim dari negara Singapura dan yang ketiga ada Theo Hauser dari negara Austria.

Sedangkan untuk kategori elit women (wanita) untuk juara pertama diraih oleh Didi de Vries dari Belanda, kedua diduduki oleh Madison Boissiere dari France dan posisi ketiga diraih oleh Deekaballes Vipavee ari negara Thailand. (ant)



Pos terkait