H-5 Lebaran, Tiket Kapal Pelni Ludes

Pergerakan arus mudik Lebaran terus meningkat di Pelabuhan Sampit
MUDIK: Ratusan penumpang antre memasuki KM Kelimutu dan siap berlayar dari Pelabuhan Sampit menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Rabu (13/4). (HENY/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Pergerakan arus mudik Lebaran terus meningkat di Pelabuhan Sampit. Sejak awal Ramadan, intensitas jadwal keberangkatan penumpang kapal yang disediakan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) dan PT Dharma Lautan Utama (DLU) saling bergantian menyediakan layanan angkutan penumpang yang akan pulang ke kampung halaman.

Kemarin (13/4), PT Pelni mendatangkan armada KM Kelimutu dari Semarang ke Pelabuhan Sampit. Kapal tersebut tiba Selasa (12/4) sore, dengan mengangkut 50 penumpang dari Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.

Bacaan Lainnya

Kepala PT Pelni Cabang Sampit Kabupaten Kotim Muhammad Jabir mengatakan, ada 503 penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Sampit menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya pada keberangkatan kemarin.

”Ada penumpang yang membeli tiket melewati kantor kami dan ada yang langsung memesan online. Awalnya hanya ada 400-an penumpang. Setelah ditambah data penumpang yang memesan lewat online, totalnya menjadi 503 penumpang yang berangkat,” kata Jabir.

Baca Juga :  Wujud Impian Terpendam Bupati Kotim dari Tanah Suci

Pantauan Radar Sampit, sejak pukul 07.00 WIB, ratusan penumpang mengantre di Terminal Penumpang Pelabuhan Sampit untuk melakukan proses check in sekaligus verifikasi data penumpang oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas III Sampit.

Penumpang yang dinyatakan layak berlayar dan sudah mengisi data eletronic health alert card (eHAC) melalui aplikasi PeduliLindungi dan dibuktikan sudah mengikuti vaksin lengkap, dipersilakan menunggu di ruang tunggu terminal. Penumpang kapal yang belum lengkap divaksin, diharuskan melampirkan bukti negatif Covid-19 berdasarkan hasil rapid tes antigen atau PCR.

Keberangkatan kapal yang dijadwalkan pukul 10.00 WIB sempat mengalami penundaan selama 28 menit, dikarenakan faktor surutnya air laut.

Jabir mengatakan, pihaknya menyediakan 11 call dan tiga armada, di antaranya Kapal Motor (KM) Kelimutu, KM Lawit, dan KM Leuser dengan rute Sampit-Surabaya dan Sampit-Semarang.

”Jadwal keberangkatan sudah kami sampaikan dua minggu lalu. Layanan angkutan arus mudik Lebaran kami jadwalkan mulai 13 April 2022 dan jadwal terakhir arus balik pada 18 Mei 2022,” kata Jabir.



Pos terkait