”Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya kepada kita semua, semoga Allah akan kabulkan seluruh hajat kita. Semoga Allah angkat seluruh kesusahan dan penyakit kita, semoga Allah jaga kampung kita, semoga Allah hilangkan semua wabah dan maksiat di Negeri kita, terkhusus Kabupaten Kotawaringin Timur, semoga Allah selamatkan kita semua di dunia maupun di akhirat, amin amin ya robbal alamin,” kata Irawati mengakhiri sambutannya, seraya memanggil Opick untuk turut hadir ke panggung.
Opick membuka penampilannya dengan selawat. Diikuti seluruh masyarakat yang hadir di lokasi tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan membawakan lagu yang penuh makna bagi Opick. Lagu berjudul Khusnul Khotimah itu ditulis Opick di atas makam almarhumah ibunya.
”Satu lagu ini yang ditulis di atas makam. Setiap nyanyi lagu ini selalu ingat almarhumah emak, seorang penulis Alquran. Beliau meninggal pada 10 Muharam ketika mengajar Alquran,” kata Opick menceritakan sejarah lagu tersebut.
Opick menambahkan, betapa beruntungnya orang yang selalu lidahnya basah dengan selawat, karena dengan begitu segala kemudahan akan selalu menyertai. ”Mari kita berselawat dan bersilaturahmi,” kata Opick.
Adapun lagu lainnya yang didendangkan, antara lain Selawat Nabi, Tombo Ati, Cahaya Hati, Ya Nabi Ya Rosul, Astagfirullah. Para jemaah yang memadati kawasan Terowongan Nur Mentaya turut larut dalam kesyahduan dari setiap lagu religi yang dibawakan Opick.
Opick juga berdoa untuk Kotim dan mendoakan seluruh jemaah yang hadir di kawasan Terowongan Nur Mentaya agar diberikan syafaat Nabi Muhammad SAW di hari akhir. ”Mudah-mudahan semua yang hadir disini mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW,” doa Opick yang disambut kata amin dari para jemaah.
Opick mengajak jemaah berdoa bersama dengan menengadahkan tangan seraya mengamini. Dia juga sempat turun ke panggung dan menyapa masyarakat yang hadir saat itu. (yn/ign)
