Karhutla Ancam Permukiman, Warga pun Turun Tangan

Empat Hari Karhula di Dusun Tatas Belum Padam

karhutla
ASAP PEKAT: Kebakaran yang terjadi di di Dusun Tatas, Kelurahan Baru, Kabupaten Kobar, menghasilkan asap pekat yang membumbung tinggi, Senin (21/8/2023). (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

Kepala Dinsos Kotim Wiyono melalui Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial dan Penyandang Disabilitas Dinsos Kotim mengatakan, pria ODGJ tersebut telah dirawat di Ruang Teratai.

”Dari pengakuannya tadi, bakar lahan katanya mau nanam singkong. Warga sekitar yang melihatnya khawatir, makanya langsung lapor ke Polsek Baamang,” kata Sumidi.

Bacaan Lainnya

Amirudin tinggal di sebuah rumah kosong di Jalan Bumi Raya 1. ODGJ yang mengaku memiliki enam anak ini mengaku berasal dari Ujung Pandang. Namun, tak ada bukti identitas KTP ataupun BPJS.

”Kami akan coba telusuri ke RT dan warga setempat, barangkali ada yang mengenalnya, karena dia ini tidak punya KTP, hanya mengaku dia asal Ujung Pandang. Apabila tidak ada yang mengenalinya, kami akan berkoordinasi ke Disdukcapil untuk membantu proses perekaman dan cetak KTP-el-nya, sehingga kami bisa membantu dalam pembuatan kartu BPJS. Ini juga menjadi PR (pekerjaan rumah) kami, apabila dia tidak memiliki keluarga, kami juga kebingungan membawanya ke mana setelah dia dinyatakan boleh keluar dari perawatan di rumah sakit,” katanya. (tyo/hgn/rm-105/ign)



Baca Juga :  Waaah! Ada Apa Ini? Inspektur Periksa Harta ASN Pemkab Kobar

Pos terkait