Kemendag Sidak Swalayan di Sampit, Ini Temuan yang Didapat

Tim monitoring dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah swalayan dan agen distributor penyalur minyak goreng
SIDAK: Tim Kementerian Perdagangan didampingi Disperdagin Kotim saat melakukan sidak di swalayan di Sampit, Selasa (22/2). (HENY/RADAR SAMPIT)

Anik mengatakan, pihaknya sudah order barang, namun pengiriman tidak pasti. ”Semenjak kelangkaan minyak goreng, pengiriman tidak pasti, kalau ada barang ya dikirim. Setiap barang habis, kami selalu order berdasarkan permintaan. Biasanya kami enggak jual kemasan bantalan, berhubung kosong kami minta bantalan, ya kosong juga,” katanya.

Sementara itu, di 32 retail minimarket yang tersebar di Kotim, salah satunya retail di Jalan Ahmad Yani, penjualan minyak goreng juga kosong.

Bacaan Lainnya

Kepala Disperdagin Kotim Zulhaidir mengatakan, sebagian besar minyak goreng masih ada meskipun jumlahnya terbatas. ”Secara umum masih tersedia, walaupun ada beberapa tempat yang ditemukan stoknya kosong dan ada yang tersedia tetapi tidak lengkap dan jumlahnya juga terbatas,” katanya.

Dia berharap produsen segera menyalurkan ketersediaan minyak goreng, sehingga stok minyak goreng di pasaran aman. ”Kami harapkan dari pihak produsen minyak terus berkontribusi menyediakan minyak goreng murah tidak hanya di daerah Kota Sampit, tetapi sampai ke desa,” tandasnya. (hgn/ign)



Baca Juga :  Cuaca Buruk Diduga Tenggelamkan Tongkang

Pos terkait