Susilo juga meminta pemerintah segera memperpanjang landasan pacu bandara. Sebab, banyak maskapai penerbangan yang melirik Kotim namun terkendala panjang landasan. ”Saya sudah pernah berbincang dengan maskapai penerbangan dari Citilink, Batik Air, Garuda dan Lion. Kendala mereka tidak bisa masuk Bandara Haji Asan Sampit karena panjang landasan pacu yang ada sekarang tidak memenuhi syarat untuk pesawat berbobot besar,” kata Susilo, Senin (27/2).
Sebagaimana diketahui, Pemkab Kotim sudah merencanakan perpanjangan landasan pacu (runway) Bandara Haji Asan Sampit yang saat ini memiliki panjang 2.060 meter dengan lebar 30 meter. Rencananya akan diperpanjang 500 meter dan lebar akan disesuaikan menjadi 45 meter. Namun, rencana tersebut hingga kini masih belum terealisasi karena menunggu kepastian anggaran dari pemerintah pusat. (hgn/yit)