Kurangi Pengangguran, Pencari Kerja di Kotim Diminta Buat Kartu Putih

Kurangi Pengangguran,Pencari Kerja di Kotim Diminta Buat Kartu Putih
ilustrasi

Kemudian, Disnakertrans Kotim juga melaksanakan program padat karya pembinaan tenaga kerja yang bersumber dari dana APBN sebesar Rp400 juta dan program perluasan kesempatan kerja bidang tenaga kerja mandiri pemula yang bersumber dari dana APBN seebsar Rp700 juta.

Ada pula dua program lain yang bersumber dari dana APBD Kalteng, yaitu program pemagangan dalam negeri sebesar Rp365.950.000 dan bimbingan konseling dan pelatihan produktivitas tenaga kerja sebesar Rp25.305.000. Disnakertrasn Kotim telah melaksanakan program pusat dan provinsi dengan total sebesar Rp2.425.723.000.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

”Program yang sudah terlaksana tahun lalu akan terus kami upayakan agar dapat diprogramkan lagi tahun ini. Dengan harapan, setelah pencari kerja mengikuti program ini dapat meningkatkan skill dan kompetensinya sehingga dapat memenuhi pasar kerja dan menciptakan peluang kerja, khususnya bagi pencari kerja,” ujarnya.

Utari menambahkan, penurunan angka pengangguran di Kotim bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab Disnakertrans Kotim, melainkan seluruh SOPD terkait. Termasuk pelaku usaha atau perusahaan swasta.

Baca Juga :  Empat Sekawan Embat Sawit Perusahaan

”Program pengentasan pengangguran itu tidak hanya menjadi tugas Disnakertrans Kotim, seperti Dinas Koperasi dan UKM yang menangani pengembangan UMKM, Disperdagin, Dinas Pertanian, dan perusahaan besar swasta. Jadi, apabila perusahaan atau pelaku usaha membuka lowongan kerja, diharapkan melapor ke Disnakretrans Kotim, sehingga kami dapat bantu menghubungi pencari kerja,” katanya. (hgn/ign)



Pos terkait