Mobil Dirampas Leasing, Warga Kalteng Ini Lapor Polisi

perampasan
Ilustrasi perampasan mobil

SAMPIT, radarsampit.com – Nurul Anwar (60) warga asal Desa Hanjalipan, Kecamatan Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ini hanya bisa pasrah saat mobil yang baru saja dibelinya dirampas oleh tujuh orang tak dikenal (OTK).

”Mobil saya dirampas oleh 7 orang tak dikenal yang mengaku dari pihak leasing (pembiayaan,Red),” kata Nurul Anwar seusai membuat laporan polisi di Mapolres Kotim, Kamis (1/2/2024) siang.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, aksi perampasan itu terjadi di Jalan Ir H Juanda, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit pada Selasa (9/1/2024) lalu.

Kejadian itu berawal saat ia bersama keluarganya sedang mengantar ibu mertuanya yang sakit ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit.

Dalam perjalanan menuju rumah sakit, tiba-tiba datang 7 orang tak dikenal yang mengaku sebagai leasing dan merampas paksa mobil dan disuruh tanda tangan surat pernyataan.

Baca Juga :  Gunung Mas Berusaha Wujudkan PDAM Berstatus Sehat

”Waktu itu mereka ada bilang kalau saya ada menunggak pembayaran angsuran, sehingga mereka akhirnya merampas mobil saya dengan upaya paksa,” ungkapnya.

Tidak terima perlakuan itu, ia pun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kotim. Menurut Nurul, mobil dibeli system kredit di salah satu showroom Jalan Pemuda, Sampit.

”Kalau saya melawan, mungkin saat itu saya akan dihabisi oleh mereka. Saat ini, mobil yang saya beli itu tidak tahu dimana keberadaannya,” tandasnya. (sir/fm)

 



Pos terkait