Ia menambahkan, perbuatan cabul itu dilakukan modusnya pada saat pelajaran, lantaran tersangka terbawa hawa nafsu, sehingga melakukan perbuatan tak patut ditiru tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif dan sejauh ini hanya satu korban.
“Masih satu korban, namun jika nanti ada merasa korban silahkan lapor. Himbauan kami kepada masyarakat khususnya anak-anak untuk tidak lengah dan jika terjadi hal demikian. Segera bercerita untuk tidak dipendam. Jangan membuka kesempatan pelaku melakukan aksi kejahatan tersebut,”pungkas Ronny.(daq/gus)