Pulangnya Mabuk, Paginya Ditemukan Tewas Tergantung

warga kasongan gantung diri
BUNUH DIRI: Jasad Mulyadi dievakuasi dari tali gantungan dan dilakukan visum petugas medis. (IST/RADAR SAMPIT)

KASONGAN – Seorang pemuda bernama Mulyadi alias Imul (27) ditemukan tewas dengan kondisi leher tergantung seutas tali di rumahnya, Rabu (20/10). Kejadian ini pun sempat menggegerkan warga Kasongan Seberang, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir, Kabupaten Katingan.

Tak berselang lama, petugas kepolisian tiba di lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi jasad Imul. Kapolsek Katingan Hilir IPTU Eko Priono mengatakan, sehari sebelumnya (Selasa), Sunarti  yang merupakan ibu kandung Imul melihat anaknya pulang ke rumah dalam keadaan mabuk.

Bacaan Lainnya
Pasang Iklan

Si anak langsung menuju kamar untuk tidur. Imul ditinggalkan sendirian di dalam rumah karena ibunya menghadiri acara pengajian.

Kemudian, pada Rabu (20/10) subuh sekitar pukul 04.00 WIB, saat ibunya menuju ke kamar Imul dan melihat anaknya sudah dalam keadaan kaku dengan posisi gantung diri. Pihak keluarga bersama tetangga langsung melapor ke pihak kepolisian.

Baca Juga :  Cipta Kondisi Jelang Pemilu, Polisi Tingkatkan Patroli Kamtibmas

”Personel Polsek  Katingan Hilir bersama petugas kesehatan dari Rumah Sakit Mas Amsyar Kasongan mendatangi lokasi kejadian,” kata Eko.

Eko menyebutkan, lokasi kejadian pihaknya mengamankan satu tali nilon bahan plastik warna kuning dengan panjang kurang lebih 60 cm, sebuah kursi dan satu unit handphone.

Menurut keterangan dari Fatimah, kakak kandung Imul,  pada pertengahan tahun 2021, adiknya juga pernah mencoba melakukan bunuh diri di rumah dengan cara gantung diri menggunakan tirai gorden, namun sempat diselamatkan oleh pihak keluarga.

”Beberapa hari sebelum kejadian, yang bersangkutan sempat bercerita kepada kakaknya bahwa dia merasa sedih karena selama ini merasa menjadi beban keluarga,” pungkasnya. (sos/fm)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *