Sekda Kobar: Kurikulum Merdeka Diharapkan Berdampak Pada Kualitas SDM di Kobar 

7 pemkab kobar 2
HARDIKNAS: Sekda Kobar Rody Iskandar memberikan potongan tumpeng kepada guru senior pada peringatan Hardiknas di Pangkalan Bun, Kamis (2/5/2024). (SYAMSUDIN/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Kotawaringin Barat dipusatkan di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kotawaringin Barat, Kamis (2/5). Selain upacara juga ditampilkan beberapa kesenian siswa dan pameran hasil kreasi sejumlah sekolah di sejumlah stan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kobar Rody Iskandar mengatakan, momen Hardiknas kali ini, sesuai dengan kurikulum dan kebijakan nasional merdeka belajar, dapat dilihat pelaksanaan kegiatan di sejumlah sekolah termasuk pameran di stan. Itu semua  dampak adanya kurikulum merdeka.

Bacaan Lainnya
Gowes

“Anak-anak tidak lagi monoton diajari atau mengerjakan tugas belajar dari mata pelajaran, tetapi juga mengenal lingkungan dan pengembangan kreativitas dan bakat siswa. Kita lihat di stand pameran tadi, itu realisasi dari kurikulum merdeka, semoga hal itu akan membentuk karakter dan meningkatkan kualitas pendidikan kita,” ungkap Rody Iskandar.

Baca Juga :  Dinas Ketahanan Pangan Latih Wartawan Manfaatkan Lahan Pekarangan 

Ia juga menyampaikan bahwa bahwa dunia pendidikan di Indonesia telah dihadapkan pada berbagai tantangan yang mendorong untuk terus bertransformasi menuju perubahan yang lebih baik.

“Bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar, bukan tugas yang sederhana untuk mengubah perspektif tentang proses pembelajaran,” ujar Rody Iskandar.

Rody Iskandar mengaku  mulai merasakan perubahan terjadi di dunia pendidikan. “Wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia sedang kita bangun bersama melalui gerakan Merdeka Belajar,” ungkap Rody Iskandar.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun ini menjadi momentum di Kobar untuk merenungkan pencapaian dan tantangan yang dihadapi, sekaligus membangkitkan semangat untuk terus berjuang memajukan dunia pendidikan. (sam/yit)



Pos terkait