”Nanti ada videotron bagi masyarakat. Saya yakin antusiasmenya sangat tinggi,” ujarnya.
Rahmad menambahkan, trek di Kota Palangka Raya sangat spesial dengan menggabungkan aspal dan gundukan tanah dari kayu dan batu, sehingga rintangan yang ada sangat berbeda. ”Di negara lain banyak menggunakan aspal ditambah rintangan biasa. Tetapi di Indonesia berbeda. Mulai dari arena hingga rintangan lainnya,” pungkasnya. (daq/ign)