KASONGAN – Siswa SMK Negeri 2 Katingan Hilir tiba-tiba dipulangkan. Sekolah di Jalan Monumental, Kasongan ini langsung mengambil keputusan tersebut setelah ada dugaan seorang guru sekolah tersebut terjangkit Covid-19.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Katingan Roby mengatakan, pihak sekolah menghentikan sementara waktu kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka.
”SMK Negeri 2 terpaksa diliburkan selama tiga hari karena ada guru yang hasil antigennya reaktif dan diduga tertular,” katanya, Selasa (8/2).
Dia menuturkan, siswa diliburkan selama tiga hari dan tetap menunggu hasil tes PCR tenaga pendidik yang bersangkutan. ”Demi menghindari penularan dan munculnya klaster, pihak sekolah dirasa perlu mengedukasi siswa untuk menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan,” ujarnya.
Demi menghindari hal-hal yang tidak dikehendaki, pihaknya langsung melakukan penyemprotan desinfektan di sekolah. Sekitar sepuluh petugas BPBD ikut melakukan sterilisasi.
”Tim telah menjalankan tugas pencegahan berupa penyemprotan desinfektan di sekolah tersebut. Kami juga melakukan penyemprotan di beberapa SOPD dan taman hijau,” tandasnya. (sos/ign)