”Kami lakukan bertahap, karena ketersediaan vaksin yang terbatas,” terangnya.
Sejauh ini, nakes yang telah menjalani vaksinasi yakni sebagian di wilayah Kota Sampit, Kecamatan Mentaya Hulu, dan Kecamatan Parenggean. Pemberian vaksin secara bertahap juga dimaksudkan agar pelayanan kesehatan tetap berjalan seperti biasa. Untuk mengantisipasi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) terhadap nakes yang mendapatkan vaksinasi dan membutuhkan istirahat lebih.
Vaksin yang tersedia saat ini hanya sekitar 492 dosis. Terdiri dari vaksin Coronavac 100 dosis, Astrazeneca 200 dosis, dan Pfizer 192 dosis. Sementara total alokasi vaksin yang diterima Dinkes Kotim sejauh ini sebanyak 567.480 dosis, terdiri dari 312.914 vaksin Sinovac, 177.220 vaksin Astrazeneca, 20.086 vaksin Moderna, 44.460 vaksin Pfizer, dan 12.800 vaksin Covovax.
”Kami juga masih menunggu alokasi vaksin dari Dinkes Provinsi. Vaksinasi nakes kami usahakan bulan ini bisa selesai,” tandasnya.
Sementara itu, untuk capaian vaksinasi secara keseluruhan berdasarkan data Dinkes Kotim 24 Agustus 2022, dari total sasaran 328.727 orang, untuk dosis pertama 100,09 persen, dosis kedua 80,49 persen, dosis ketiga 27,47 persen, dan dosis empat 0,56 persen. (yn/ign)