PALANGKA RAYA – Polda bersama TNI dan Pemerintah Provinsi Kalteng resmi menggelar Operasi Lilin Telabang 2021, Kamis (23/21).
Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Polda Kalteng menurunkan 546 personel. Sedangkan seluruh pasukan tergabung dari instansi ada 1.024 personel.
Kegiatan ini menitikberatkan pelaksanaan pengamanan tempat-tempat ibadah, terutama saat perayaan Natal. Pengamanan juga dilakukan di wisata.
Operasi Lilin Telabang dilaksanakan selama 10 hari dari tanggal 23 Desember 2021 sampai tanggal 2 Januari 2022.
Apel gelar pasukan dipimpin langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto, dihadiri anggota Komisi III DPR – RI Agustiar Sabran, Ketua DPRD Kalteng Wiyatno, Sekda Provinsi Kalteng Nuryakin, Danrem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Yudianto Putrajaya.
Kapolda Kalteng menyampaikan bahwa pelaksanaan Nataru, pihaknya bersama instansi terkait mengantisipasi penyebaran varian baru Covid-19 jenis omicron yang mengakibatkan lonjakan kasus di beberapa negara.
“Oleh karena itu, kita harus melakukan berbagai upaya pencegahan untuk menyelamatkan masyarakat dari bahaya pandemi Covid-19 dengan mengedepankan asas keselamatan rakyat sebagai hukum tertinggi ‘Salus Populi Suprema Lex Esto’, ujarnya.
Dia menambahkan dengan adanya apel gelar pasukan ini, dapat memaksimalkan pelaksanaan pengamanan Naaru, sehingga dapat berjalan dengan aman dan kondusif serta penyebaran Covid-19 dapat ditekan seminimal mungkin.
“Saya juga berpesan kepada seluruh personel yang bertugas selalu menyampaikan imbauan ke masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan,” terangnya.
Sementara, Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol. K. Eko Saputro menambahkan, Operasi Lilin Telabang ini menitikberatkan penegakkan prokes dan pengamanan Kamtibmas seluruh wilayah Kalteng.
”Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk memastikan kesiapsiagaan. Kami minta peran masyarakat ikut menjaga Kamtibmas di lingkungan masing-masing,” imbaunya.
Eko menyebutkan, ribuan personel dilibatkan dalam kegiatan tersebut, baik unsur TNI, Polri hingga pemerintahan sehingga seluruhnya bersinergi untuk sama-sama menciptakan Kamtibmas kondusif di wilayah Kalteng.