Awas, Uang Palsu Diduga Masih Beredar di Sampit

Uang Palsu
Ilustrasi Uang Palsu (Miftahul Hayat/Jawa Pos)

SAMPIT – Peredaran uang palsu di Kota Sampit kembali mengkhawatirkan warga. Salah seorang karyawan swasta di Sampit mengaku menjadi korban.

”Hari ini (Senin) saya melakukan transfer uang ke bank. Setelah saya mengecek, ada satu lembar uang palsu dengan nominal Rp 100 ribu,” kata Widodo, Selasa (10/8).

Bacaan Lainnya

Uang palsu yang didapatkannya sangat mirip dengan asli. Dia  cukup sulit membedakannya.  “Kemiripannya dengan uang asli sangat luar biasa. Kalau tidak jeli memperhatikan, rentan banyak warga jadi korban,” katanya.

Menurutnya, peredaran uang palsu harus segera ditindaklanjuti aparat kepolisian yang berwenang. Jika tidak, maka akan semakin banyak warga yang menjadi korban atas perbuatan oknum yang tidak bertanggungjawab.

“Saya sudah mengingatkan ke rekan karyawan yang lain agar setiap menerima uang, gunakan alat pendeteksi uang palsu. Enggak menutup kemungkinan masih banyak beredar uang palsu di luaran sana,” ujarnya.

Baca Juga :  Ada Caleg Siapkan Uang Melimpah Jelang Coblosan?

Merasa menjadi korban, dirinya mengingatkan warga agar berhati-hati saat bertransaksi menggunakan uang kertas terutama uang dengan nominal Rp 100 ribu dan 50 ribu.

“Sekarangnya zamannya lagi susah, kalau kita tidak hati-hati mengecek, kita yang akan dirugikan,” pungkasnya. (hgn/yit)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *