BAKAL SENGIT!!! Perebutan Kursi Ketua Demokrat Kotim

Partai Demokrat.
Partai Demokrat.

SAMPIT – Perebutan kursi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat dilaksanakan hari ini (29/1). Ada enam politikus yang bersaing sengit memperebutkan kursi orang nomor satu Demokrat Kotim untuk periode 2022-2026 tersebut.

”Ada enam nama yang sudayh resmi mendaftarkan diri dan menyerahkan berkas pencalonan sebagai Ketua DPC Demokrat Kotim,” kata Ketua Tim Penjaringan Calon Ketua DPC Kotim Handoyo J Wibowo.

Bacaan Lainnya

Enam nama itu, di antaranya Parimus yang juga Ketua DPC Demokrat Kotim dua periode, HM Jhon Krisli yang juga pengurus DPD Demokrat Kalteng, Kusdinata, Heriansyah (mantan Wakil Ketua DPRD Kalteng), Anang Kapeliyus, dan Handoyo J Wibowo.

Handoyo menyebutkan, penjaringan Ketua DPC Demokrat itu sudah dilakukan sejak awal Januari lalu dan ditutup 12 Januari. Pihaknya hanya sekadar menerima berkas dan diajukan ke DPD Demokrat Kalteng dan DPP untuk dilakukan verifikasi.

Baca Juga :  Agustiar Ajak Warga Kalteng Terapkan Falsafah Huma Betang dalam Kehidupan

Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah kader Partai Demokrat yang dibuktikan dengan kepemilikan kartu tanda anggota (KTA). ”Harus kader. Makanya dibuktikan ada tidak KTA-nya. Kalau bukan kader jadi tidak bisa dan harus mendapat bukti dukungan dari PAC Partai Demokrat,” ujarnya.

Ketua Bapemperda DPRD Kotim ini menambahkan, berkas akan diseleksi panitia seleksi hingga menghasilkan nama yang akan dijadikan sebagai alternatif untuk menjabat Ketua DPC Demokrat.

Namun, kata Handoyo, pemilihan Ketua DPC  kali ini berbeda dari sebelumnya. PAC tidak memiliki hak suara untuk memilih, namun semua keputusan dan kewenangan mengangkat ketua DPC ada di tangan tim lima DPP, yang terdiri dari Ketua Umum, Sekjen, BPOKK, DPD Provinsi dan Sekretaris DPD.

”Sistem tidak lagi melalui pemilihan PAC. PAC mengusulkan keputusan memang berada di tangan DPP melalui tim lima. Muscab akan dilakukan besok (hari ini, Red) dan pelantikan dilanjutkan dengan Musyawarah Cabang Partai Demokrat se-Kalteng dan diikuti 14 Kabupaten Kota,” tandasnya. (ang/ign)



Pos terkait