Gencarkan Sosialisasi Pencegahan Kebakaran

karhutla
SOSIALISASI: Anggota Polres Seruyan saat berbincang dengan masyarakat Dermaga Pelabuhan Kecamatan Seruyan Hilir, agar turut serta mencegah karhutla dan menjaga kamtibmas, kemarin. (M RIFANI/RADAR SAMPIT)

KUALA PEMBUANG, radarsampit.com – Anggota Polres Seruyan gencar melaksanakan pendekatan kepada masyarakat setempat,  guna mencegah maraknya kebakaran permukiman, hingga kebakaran hutan dan lahan(karhutla). Seperti melalui sosialisasi yang digelar di Dermaga Pelabuhan Kecamatan Seruyan Hilir, Minggu (1/10).

Sosialisasi ini dipimpin  Kasat Binmas Polres Seruyan Iptu Eko Muji Hartono, personel samapta, serta petugas damkar dari Kabupaten Seruyan. Diharapkan melalui pertemuan ini  dapat saling memahami lebih dalam,  permasalahan yang dihadapi masyarakat sekitar.

Bacaan Lainnya

Saat mengawali sosialisasi itu, Eko  menyampaikan terima kasih kepada petugas damkar atas partisipasinya dalam kegiatan ini. Dirinya menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara polisi dan petugas pemadam kebakaran untuk meningkatkan keamanan dan  membantu kesejahteraan masyarakat setempat.

Dikatakannya, kegiatan di hari Minggu ini, juga menjadi momen penting untuk mengeksplorasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang mungkin terjadi di Kabupaten Seruyan, khususnya di Kota Kuala Pembuang. Selain itu,  membahas kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalankan tugas mereka di lapangan.

Baca Juga :  Pembukaan Lahan Diduga Picu Karhutla di Palangka Raya

“Salah satu sorotan utama dalam kegiatan ini adalah upaya bersama antara damkar Kabupaten Seruyan dan Polres Seruyan untuk mengedukasi masyarakat Seruyan agar tidak membakar hutan dan lahan. Kerjasama ini juga akan berperan penting dalam penanganan kebakaran, baik yang terjadi di lahan maupun perumahan,” papar Eko Muji Hartono.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga  memberikan gambaran positif tentang komitmen pihak berwenang dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Seruyan. “Semoga langkah-langkah konkret dapat segera diambil untuk menjawab aspirasi dan aduan masyarakat,” tandasnya. (rm-105/gus)

 



Pos terkait