Ini Syarat Penting Pendonor Plasma Konvalesen

plasma
DONOR PLASMA: Kepala UDD PMI Kotim Yuendrie Irawanto saat sedang melakukan donor plasma darah konvalesen, belum lama ini. (IST/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Terapi plasma konvalesen atau pemberian transfusi donor darah dari seorang pasien yang telah sembuh dari Covid-19 (Penyintas Covid-19) menjadi salah satu pilihan pengobatan yang dipercaya mampu mempercepat kesembuhan pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan.

Lalu, apakah boleh penerima transfusi donor plasma konvalesen yang sudah sembuh, mendonorkan donor plasmanya untuk orang lain yang membutuhkan ?

Bacaan Lainnya

Dokter Spesialis Patologi Klinik yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit Gary menjawab pertanyaan masyarakat yang belum begitu memahami perihal donor plasma konvalesen.

Gary menjelaskan, pembentukan antibodi penyintas Covid-19 membutuhkan waktu selama 90 hari, dimana selama kurang lebih 3 bulan antibodi dari pendonor plasma sebelumnya sudah dinyatakan habis. Maka, di saat itulah diganti secara estafet dengan antibodi penyintasnya melalui memori cellnya.

“Antibodi penerima plasma konvalesen itu antibodi dari pendonornya, bukan antibodi penyintasnya. Jadi, penerima transfusi donor plasma diperbolehkan mendonor sampai tubuh penyintas Covid-19 selesai membentuk antibodinya sendiri. Diperkirakan butuh waktu selama 90 hari,” kata dr Gary, Senin (30/8).

Baca Juga :  Bakalan Sepi Nih! Karena Tak Ada Hiburan Rakyat saat HUT Kotim  

Kepala Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dr Yuendrie Irawanto mengatakan, proses pengambilan plasma darah untuk terapi plasma konvalesen sedikit berbeda dengan donor darah pada umumnya.

Apabila menggunakan mesin alat apheresis, pengambilan plasma darah membutuhkan waktu 30 menit-1 jam. Misalkan, ingin donor darah lagi paling cepat 2-3 minggu dan sekali donor bisa menghasilkan 3 kantong darah plasma. Sedangkan, jika donor darah plasma dilakukan secara manual, pendonor baru bisa melakukan donor darah lagi minimal 2,5 bulan ke depan dan darah plasma yang dihasilkan hanya 1 kantong.

Untuk sekantong darah pendonor penyintas Covid-19 yang diambil sebanyak 350 cc. Darah penyintas Covid-19 lalu diproses lagi untuk memisahkan antara sel darah merah, sel darah putih, trombosit dan plasma konvalesen.



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *