Kesimpulan Budaya:
Gunakan “jenazah” untuk menunjukkan empati dan penghargaan, karena budaya Indonesia sangat menghormati orang yang telah wafat.
Kesimpulan Umum
Aspek | Jenazah | Mayat |
---|---|---|
Bahasa | Lebih halus dan sopan | Netral, cenderung kasar |
Agama | Disarankan dan dianjurkan | Kurang etis |
Hukum | Umum di administrasi | Umum di konteks forensik |
Budaya | Lebih sopan dan beradab | Bisa dianggap tidak sopan |
Saran Penggunaan:
Gunakan “jenazah” saat berbicara dalam konteks sosial, agama, atau budaya.
Gunakan “mayat” hanya dalam konteks ilmiah, hukum, atau medis yang tidak bersifat emosional. (*)