”Sudah ada empat puskesmas yang diberikan pelatihan untuk memberikan pelayanan terhadap pengguna dan pemerintah punya peranan untuk menyediakan tempat rehabilitasi narkoba. Tadi kami meninjau Ruang Teratai RSUD dr Murjani Sampit, ada disediakan dua ruang rehabilitasi untuk laki-laki dan perempuan,” katanya.
Dokter Spesialis Kejiwaan yang bertugas di Ruang Teratai RSUD dr Murjani Sampit Moch Choirul Waro mengatakan, dua ruangan yang difungsikan sebagai ruang rehabilitasi narkoba digunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan selama 14 hari.
”Penanganannya lebih fokus pada fase aktif detoksifikasi. Sudah ada beberapa yang kami tangani. Kami sediakan dua ruang untuk laki-laki dan perempuan terpisah. Pecandu akan mendapatkan perawatan selama 14 hari. Selasa lalu ada satu pasien laki-laki yang sudah menjalani perawatan, kemudian dirujuk ke Sambang Lihung untuk menjalani rehabilitasi narkoba lebih lanjut,” katanya. (hgn/ign)