Rencana pengerukan alur sungai dapat menghemat dari sisi biaya pengiriman barang dan pemerintah daerah akan diuntungkan. ”Pengiriman barang lebih maksimal dan efisien dan Pemkab Kotim diuntungkan, karena setiap kapal yang melewati alur Sungai Mentaya berbayar dan Pemkab Kotim mendapat fee-nya yang diharapkan dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kotim,” ujarnya. (hgn/ign)
Kotim Rancang Konsep Operasional Tol Sungai 24 Jam
