KUA-PPAS 2022 Kotim Turun Sebesar Ini

apbd
Ilustrasi. (net)

“Secara umum arah kebijakan belanja daerah   tahun anggaran 2022 adalah menopang proses pembangunan yang berkelanjutan,” kata Gultom.

Oleh sebab itu, katanya, prioritas pembangunan tentunya akan berimplikasi dengan ketersediaan anggaran dalam APBD, karena APBD merupakan belanja pembangunan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah yang mendanai penyelenggaraan urusan wajib, urusan mendasar yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat yang wajib diselenggarakan oleh pemerintah.

Bacaan Lainnya

Badan Anggaran mengimbau agar pemerintah kabupaten memanfaatkan sumber-sumber pendapatan secara efektif dan efesien. Dalam pemanfaatan sumber-sumber pendapatan daerah harus betul-betul selektif dengan memperhitungkan nilai ekonomis suatu kegiatan, dengan kata lain harus mempunyai dampak positif terhadap pembangunan  daerah .

“Ini selanjutnya akan dituangkan dalam Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) yang pelaksanaannya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing,” kata Gultom.

Baca Juga :  Anggaran Belanja Internet Instansi di Pemkab Kotim Ternyata Sebesar Ini

Sementara Bupati Kotim, Halikinnor mengakui KUA-PPAD ini akan jadi acuan untuk penyusunan APBD Kotim Tahun 2022 nanti. Dia melihat memang penurunan itu dampak dari resesi ekonomi yang mana merupakan dampak darai pandemik Covid-19 yang sudah melanda lebih dari 1 tahun.

Meski begitu, Halikinnor menyebutkan  tujuh skala prioritas pembangunan yang mereka canangkan akan mendapatkan alokasi anggaran yang ideal.

“Kita harus akui resesi ekonomi dikarenakan pandemi Covid-19, khususnya di Kotim. Kita berdoa semoga pandemi ini segera berakhir,” harapnya. (ang/fm)



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *