Layanan Jemput Bola Disdukcapil Kotim Tak Segencar Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

Layanan Jemput Bola Disdukcapil Kotim
Ilustrasi. (net)

Agus bersama stafnya terkadang dibuat kecewa. Ketika memberikan layanan jemput bola, masyarakat yang mengurus administrasi kependudukan tak semua datang dengan alasan kesibukan bekerja dan alasan lainnya.

”Sudah jauh-jauh memberikan pelayanan jemput bola sampai desa, warga yang datang mengurus administrasi kependudukan tidak semua datang. Padahal, sebelumnya sudah diumumkan oleh perangkat desanya,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Meskipun demikian, Disdukcapil terus melakukan percepatan perekaman kepada warga yang wajib memiliki KTP-el.

”Jumlah penduduk Kotim per semester 1 2021 sebanyak 416.277 penduduk. Data perekaman KTP-el yang terakumulasi dari tahun 2012 sampai Oktober 2021 ada 289.599 atau 101.45 persen. Sedangkan, warga yang wajib memiliki KTP-el sudah tercetak 319.432. Data cetak KTP-el memang lebih banyak dari jumlah perekaman dikarenakan ada warga yang melakukan pergantian elemen data, ada yang nikah, ada yang pindah domisili, ini terhitung cetak baru,” tandasnya. (hgn/ign)



Baca Juga :  BRI Sampit Serahkan Bantuan Sarana dan Prasarana Klinik Sehati Ditpolairud

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *