Tujuan Disnakertrans sesuai dengan tupoksinya yaitu melaksanakan program pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas masyarakat di Kotim tanpa terkecuali.
“Harapan kami dengan adanya pelatihan ini WBP mempunyai keterampilan yang berguna untuk bekal setelah kembali ke masyarakat,” ujar Johny.
Perjanjian kerjasama ini merupakan langkah awal yang baik. Dimana pembinaan dan pemberian keterampilan yang dilakukan tidak hanya untuk masyarakat umum, namun juga diberikan kepada warga binaan pemasyarakatan di Lapas.
“Pembinaan adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan dengan output perubahan positif baik dari segi pengetahuan, keterampilan maupun kualitas hidup seseorang, sehingga harapan kami para WBP dapat berubah menjadi individu yang lebih baik jika memiliki keterampilan dan skill yang bermanfaat,” tandasnya. (yn/yit)