Menolak Bertanggung Jawab, Pria Jahanam Ini Bunuh Pacarnya yang Sedang Hamil

pembunuhan
ilustrasi pembunuhan

Radarsampit.com – Seorang gadis muda di Tasikmalaya menjadi korban pembunuhan oleh pacarnya sendiri. Pembunuhan tersebut dilatarbelakangi karena pelaku ogah bertanggungjawab pada korban yang dicurigai sedang mengandung anaknya.

Pelaku pembunuhan yang tersebut diduga merupakan salah satu mahasiswa di salah satu kampus di Tasikmalaya. Diketahui sebelumnya, korban yang berinisial WW dan pelaku yang berinisial HP sudah menjalin hubungan asmara selama empat tahun. Berdasarkan keterangan HP, WW sebelumnya sempat bercerita dan mengaku kepadanya jika dirinya telat datang bulan selama 2 bulan.

Bacaan Lainnya

Usai WW menyampaikan hal tersebut, keduanya kemudian sepakat untuk bertemu di sebuah kampus di Tasikmalaya, yang juga merupakan kampus dari pelaku. Korban WW kemudian menyusul pelaku dan keduanya berboncengan dengan sebuah unit sepeda motor milik korban yang saat ini sudah diamankan sebagai barang bukti.

Berdasarkan keterangan Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP SY Zainal Abidin, keduanya kemudian berjalan menuju sebuah daerah yang juga menjadi TKP dari kasus tersebut, yakni Desa Puteran, Pagerageung, Tasikmalaya. Keduanya sempat terlibat cekcok sebelum akhirnya pelaku mulai melancarkan aksinya dengan memukul korban menggunakan tangan kosong sebanyak dua kali. Tak berhenti disitu, tersangka pelaku juga menarik tangan korban yang mengakibatkan korban jatuh tersungkur.

Baca Juga :  Kurangi Pengangguran, Pencari Kerja di Kotim Diminta Buat Kartu Putih

Melihat kondisi korban yang demikian, tersangka kemudian mengeluarkan sebuah kayu yang sudah dipersiapkannya untuk memukul korban sebanyak kurang lebih dua kali. Merasa belum cukup, tersangka HP kemudian melakukan pemukulan kembali di kepala WW sebanyak satu kali.

Melihat korban yang masih hidup, tersangka pun mengambil pisau yang sudah disiapkannya dan menusuk korban sebanyak tiga kali di bagian leher. Usai memastikan WW sudah meninggal, pelaku kemudian meninggalkan korban di tempat kejadian.

Terkait kasus tersebut, Polres Tasikmalaya Kota berhasil mengamankan pelaku kurang dari 12 jam sejak penemuan mayat WW di Desa Puteran, Pagerageung, Tasikmalaya.



Pos terkait