SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kotim secara resmi membuka rumah isolasi yang diperuntukkan bagi pasien Covid-19.
”Hari ini (kemarin, Red) ada dua, yaitu rumah dinas Wakil Ketua (Waket) I dan II DPRD Kotim, sedangkan rumah dinas camat sedang disiapkan,” kata Halikinnor, Senin (2/8).
Dua rumah yang bersebelahan dan berdampingan dengan rumah jabatan Bupati Kotim berisi total 10 tempat tidur yang bisa digunakan untuk warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.
”Ada 10 tempat tidur dan ini sangat representatif bagi pasien Covid-19,” katanya.
Rumah isolasi tersebut dipisah antara pasien laki-laki dan perempuan. Rujab Waket I DPRD Kotim dikhususkan bagi pasien perempuan, sedangkan Waket II khusus untuk pasien laki-laki.
Untuk pendaftaran pasien Covid-19 dilakukan di kelurahan. Dia mempersilakan warga yang ingin menjalani isolasi mandiri di rumah isolasi tersebut, menghubungi kelurahan setempat.
Pasien Covid-19 tersebut dipantau oleh tenaga kesehatan untuk memeriksa kondisi kesehatan mereka selama menjalani isolasi.
Berbagai fasilitas tersedia di rumah isolasi. Seperti kamar dengan pendingin ruangan, kipas angin, serta makanan sehari tiga kali. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan layanan dari psikologis untuk memantau kesehatan mental mereka.
”Ada layanan psikologis yang secara berkala akan memeriksa kondisi mereka. Layanan ini untuk menjamin kejiwaannya agar tidak stres. Diberi motivasi agar imun kuat dan semangat,” tandasnya. (yn/ign)