Zulhaidir pun mengimbau 120 pegawai di Disperdagin untuk bertransaksi menggunakan QRIS. “Sebagian pegawai di Disperdagin Kotim sudah menerapkannya pada saat berbelanja. Ini yang ingin lebih kita dorong lagi. Diharapkan dapat menghindari pungutan liar (pungli),” pungkasnya. (hgn/gus)