Disela-sela penyampaian materi, Pelindo juga memberikan kuis pertanyaan ringan berhadiah bingkisan dan coklat bagi pelajar yang bisa menjawab pertanyaan dengan tepat dan benar.
Kepala SMAN 1 Mentaya Hilir Utara Syahrifendy mengatakan kegiatan Workshop Pengembangan Diri pertama kali diadakan menggunakan Dana Operasional Pusat (BOSP) di tahun 2025.
Kegiatan ini diselenggarakan selama dua hari tersebut diikuti 80 pelajar. Ada lima pemateri yang diundang secara khusus. Di hari pertama, Senin (24/2) ada materi Manajemen Waktu dan Problem Solving yang dipaparkan Intan Wahyu Anita Alumni SMAN 1 MHU, materi Manajemen Emosi dan Kepercayaan Diri yang dipaparkan Bayu Dian Nilasari Guru Psikolog.
Dihari kedua, materi Kewirausahaan dan Praktik Keterampilan yang disampaikan Achmad Muhlisin Guru dan Pengusaha, materi kedua Pentingnya Kecakapan Hidup di Masa Depan (Dunia Kerja) yang disampaikan oleh Akhmad Fajar dan materi Belajar Digital Talent Scholarship yang dipaparkan Sapti Nur Hidayati Guru Digitalent.
“Workshop pengembangan diri ini bertujuan untuk mempersiapkan pelajar kelas 12 yang mengakhiri pendidikannya harus memiliki kemampuan dan keahlian supaya mampu bersaing di dunia kerja. Karena itu, kami mendatangkan pemateri dari pihak luar untuk memberikan wawasan dan motivasi yang diharapkan pelajar yang hadir bisa semangat mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja,” tandasnya. (hgn)