Proyek Sirkuit di Kotim Perlu Diaudit

Proyek pembangunan sirkuit
ATASI BALAP LIAR: Sirkuit balap di Jalan Jenderal Sudirman yang pengerjaannya molor, melebihi target yang ditetapkan Pemkab Kotim pada 2020 lalu. (DOK.YUNI PRATIWI/RADAR SAMPIT)

Proyek tersebut sebelumnya digarap PT Sampaga Karya Persada dan PT Boga Jaya Tirta Marga selaku penyedia jasa konstruksi serta konsultan pengawas yang didatangkan dari CV Mentaya Geografik.  Kontraktor itu diputus kontak lantaran anggaran yang tak tersedia untuk pembayaran hingga proyek tuntas.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek pembangunan sirkuit, Feri Nugraha, mengatakan, realisasi anggaran yang sudah terbayarkan pada pihak ketiga sekitar 47 persen atau sekitar Rp 10 miliar. Sisa pembayaran sebesar Rp 12,2 miliar. Pekerjaan itu nantinya akan dilakukan lelang ulang.

Bacaan Lainnya

Feri menegaskan, meski ada keterlambatan dalam progres pekerjaan, hal itu belum sampai merugikan negara. ”Karena realisasi penyelesaian pembangunan fisiknya masih lebih tinggi. Kalau misalkan anggaran yang disediakan 73 persen, tetapi kegiatan fisiknya masih 30 persen, itu yang berpotensi merugikan negara,” jelas Feri yang juga menjabat Kepala Seksi Standarisasi dan Infrastruktur Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kotim ini.

Baca Juga :  ASTAGA!!! Kasir Leasing di Sampit Tilap Duit Kantor Ratusan Juta

Konsultan Pengawas CV Mentaya Geografik Zain Wahyudi mengatakan, progres pekerjaan 73 persen pembangunan sirkuit meliputi penyelesaian pekerjaan pembangunan pit stop, rumah genset berukuran 4 x 8 meter, jalan masuk lintasan sirkuit yang sudah 100 persen. Untuk pembangunan rumah jaga dengan fasilitas 2 kepala keluarga, masih 73 persen karena belum selesainya pembangunan atap dan pemasangan lantai keramik.

Selain itu, lintasan balap sepanjang 1.218 meter masih berupa agregat tipe B dan perlu ditingkatkan menjadi tipe A sampai dengan pengaspalan. Di samping itu, tribun juga sudah diselesaikan pembangunannya meskipun pekerjaan belum dibayarkan Pemkab Kotim. (ang/hgn/ign)

 



Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *