Dia melanjutkan, kegiatan tersebut berfokus pada penguatan aspek kreativitas, kritis, kolaboratif, dan komunikatif dalam proses belajar-mengajar. Melalui berbagai sesi pelatihan dan diskusi kelompok, Tim Penggerak Sekolah berbagi wawasan tentang implementasi dan manfaat kurikulum merdeka dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Diharapkan melalui kegiatan tersebut, SMAN 1 Sampit dan peserta didiknya semakin siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Selain itu, dapat menjadi bekal untuk menjadi guru yang semakin profesional. (soc/ign)