“Untuk giat yang dilaksanakan Satpol PP dan Damkar Kobar hanya mendampingi, leading sektor dalam giat tersebut adalah Bapenda,” pungkasnya.
Untuk diketahui berdasarkan data yang diterima dari Bapenda Kobar, jumlah bangunan budidaya walet di Kobar hingga akhir tahun 2020 jumlahnya mencapai 2.083 gedung.
Dari ribuan bangunan tersebut baru sekitar 2,3 persen yang melaksanakan kewajibannya atau baru terealisasi sebesar Rp690.585.670 dengan jumlah objek pajak yang sudah membayar sebanyak 240. Padahal pemerintah daerah menargetkan PAD dari sektor pajak burung walet pada tahun 2021 ini sebesar Rp3 miliar. (tyo/sla)