Para pengendara diminta mengikuti instruksi petugas dari Polsek dan Koramil Pangkalan Banteng, serta relawan saat melintas agar tidak terperosok ke pinggir jalur aspal. ”Personel dan relawan menjadi penanda jalur aman yang bisa dilintasi. Kalau pagi hingga siang, sementara yang bisa lewat hanya kendaraan roda empat ke atas. Untuk motor sangat berbahaya, karena arus cukup deras,” jelasnya.
Kemudian, lanjutnya, menjelang Ashar, arus mulai melemah dan ketinggian air mulai berkurang. Saat itu kendaraan roda dua mulai diperbolehkan melintas dengan dibantu petugas di lapangan. ”Update terakhir, setelah Magrib ini air mulai surut dan sudah lebih aman untuk dilintasi, pengaturan lalu lintas juga lebih mudah dan telah mulai mampu mengurai antrean yang cukup panjang sejak pagi,” pungkasnya. (sla/ign)