Ular Pelangi Nyaris Mematuk Penghuni Rumah

9 ular
EVAKUASI: Tim Animal Rescue Damkar Kobar saat evakuasi ular jenis pelangi dari rumah warga di Jalan Kawitan, Sabtu (12/8/2023). (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com– Sayem, warga Jalan Kawitan, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, nyaris menjadi korban gigitan ular yang bersembunyi di bawah rak sepatu.

Ular jenis pelangi (Xenopeltis) yang membuat Sayem ketakutan ini dikenal sebagai ular yang tidak berbisa (beracun). Namun, ular ini dapat mengeluarkan bau yang membuat perut menjadi mual.

Bacaan Lainnya

Ular ini membuat takut lantaran kerap menggetarkan ekornya. Sebagian orang berpikir bahwa ular tersebut jenis ular derik.

Kabid Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Kotawaringin Barat Agus Dwi Suhartono mengatakan,  awalnya Sayem yang sehari-hari sebagai ibu rumah tangga ini bermaksud akan ke dapur.

“Awalnya ular tersebut ada di dekat kompor, kemudian bersembunyi di bawah rak sepatu, takut terjadi apa-apa, ia lari dan meminta tolong warga,” ujarnya, Sabtu (12/8).

Baca Juga :  Ratusan Hektare Lahan di Kotim dan Kobar Ludes Terbakar

Lantaran warga tidak ada yang berani mengevakuasi, salah seorang warga menghubungi Mako Damkar dan melaporkan ada ular yang masuk ke rumah warga mereka. Beberapa personel Damkar yang piket segera menuju ke lokasi dengan membawa berbagai perlengkapan seperti stik grab, hook dan senter.

Tidak membutuhkan waktu lama untuk merescue ular tersebut, selain tidak berbisa ular tersebut biasanya saat ditangkap tidak akan menggigit.

“Sekitar 15 menit rescue dilaksanakan, ular jenis pelangi dengan panjang 1 meter, kemudian setelah berhasil kita tangkap dimasukan dalam karung dan di bawa ke Mako Damkar,” imbuhnya

Ia mengimbau masyarakat tidak bertindak gegabah saat menemukan ular jenis apapun di rumah atau pekarangan. Warga  sebaiknya segera hubungi Mako Damkar. (tyo/yit)

 



Pos terkait