Cobaan Bertubi Calon Haji, Pesawat Bermasalah Paksa Jemaah Menunggu 22 Jam

open utama
PRIORITAS: Kepala Kemenag Kotim Khairil Anwar didampingi Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kotim Tiariyanto (Baju merah) membantu jemaah prioritas lansia yang menggunakan kursi roda saat di Embarkasi Banjarmasin, Sabtu (3/6). (Kemenag Kotim untuk Radar Sampit) 

SAMPIT, radarsampit.com – Keberangkatan 188 calon jemaah haji (CJH) Kabupaten Kotawaringin Timur menuju Tanah Suci harus tertunda beberapa kali. Pesawat bermasalah jadi biang keladi calon haji harus menunggu sampai 22 jam sampai akhirnya diterbangkan Sabtu (4/6/2023), sekitar pukul pukul 23.27 WIB.

Sebelum diberangkatkan, CJH Kotim tiba di Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin Jumat (2/6/2023) pagi. Jadwal keberangkatan awalnya pada Sabtu, (3/6/2023), pukul 02.40 WITA atau 01.40 WIB dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin menuju Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz Madinah.

Bacaan Lainnya

Akan tetapi, tiga jam sebelum keberangkatan, pihak bandara belum juga memberikan kepastian waktu keberangkatan. Akibatnya, jemaah calon haji Kotim terpaksa harus menunggu di bus di Asrama Haji Banjarbaru.

Sampai pukul 00.30 WIB, Sabtu, pihak bandara memberi kabar pesawat bermasalah dan belum siap terbang. Jadwal keberangkatan berubah sebanyak tiga kali, yaitu pukul 13.00 WIB dan berubah pukul 20.00 WIB. Jemaah akhirnya dipastikan berangkat pukul 23.27 WIB.
Penundaan hampir satu hari penuh itu membuat CJH Kotim dan Barsel yang tergabung dalam kloter 4 embarkasi Banjarmasin, diminta kembali istirahat di Asrama Haji Banjarbaru.

Baca Juga :  Kemenag Kotim Tunggu Keputusan Kenaikan Biaya Haji 2023

”Sampai jam 11 malam, jemaah sudah siap memasuki bus, tetapi dikarenakan belum ada kepastian keberangkatan, jemaah tetap menunggu di asrama. Jam 01.30 WITA dikabari, pesawat belum siap terbang karena pesawat Garuda Air Bus 330/300 mengalami gangguan. Seharusnya, sesuai jadwal berangkatnya jam 02.40 WITA, mundur menjadi jam 14.00 WITA. Ternyata pesawat belum layak terbang juga, sehingga pihak maskapai mengganti pesawatnya ke Air Bus Seri 330/400. Alhamdulillah, jemaah diberangkatkan sekitar pukul 00.27 WITA,” kata Khairil Anwar, Kepala Kemenag Kotim, Minggu (4/6).

Penundaan juga membuat jemaah asal Kabupaten Barito Selatan yang seharusnya bergabung di kloter 4 embarkasi Banjarmasin lebih dulu diberangkatkan menuju Bandara Kualanamu, Medan, untuk mengisi bahan bakar pesawat.



Pos terkait