Cobaan Bertubi Calon Haji, Pesawat Bermasalah Paksa Jemaah Menunggu 22 Jam

open utama
PRIORITAS: Kepala Kemenag Kotim Khairil Anwar didampingi Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kotim Tiariyanto (Baju merah) membantu jemaah prioritas lansia yang menggunakan kursi roda saat di Embarkasi Banjarmasin, Sabtu (3/6). (Kemenag Kotim untuk Radar Sampit) 

”Jemaah Kotim dan Barsel seharusnya satu kloter keberangkatan yang sama. Tetapi, karena ganti pesawat dan lebih kecil dibandingkan pesawat sebelumnya, sehingga 46 CJH Barsel transit menuju Bandara Kualanamu. Sebanyak 36 CJH Barsel bergabung dengan kloter SOC 33 Embarkasi Solo dan 10 CJH Barsel bergabung di kloter SOC 34 embarkasi Solo dan sudah diberangkatkan Sabtu malam,” katanya.

Sementara itu, 281 CJH yang meliputi 188 orang asal Kotim dan Barsel, tetap diterbangkan melalui Banjarmasin. ”Hanya sebagian jemaah asal Barsel yang berpencar. Ada yang masuk kloter 33 dan 34 embarkasi Solo,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, jemaah calon haji Kotim pada Jumat (2/6) siang telah mendapatkan arahan dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banjarmasin dan menerima pembagian uang saku dari setoran masing-masing jemaah sebesar Rp3.030.000 atau 800 riyal.
Setelah pembagian living cost selesai, dilanjutkan pembagian gelang, id card, paspor yang sebelumnya diserahkan ke Kanwil Kemenag ke PPIH Embarkasi Banjarmasin. Kemudian diberikan lagi ke jemaah saat tiba di embarkasi Banjarmasin.

Baca Juga :  Jemaah Calon Haji Kotim Terbang ke Madinah Hari Ini

”Seluruh jemaah Kotim sudah melakukan pemeriksaan kesehatan. Alhamdulillah semua dalam kondisi sehat. Hanya ada dua jemaah yang kadar hemoglobinnya rendah dan ada yang tekanan darah tinggi. Mudah-mudahan itu tidak jadi masalah. Semua jemaah bisa melanjutkan perjalanan panjang menuju Madinah,” ujarnya.

Terus Berulang, Kemenag Protes Keras ke Garuda 

Sementara itu, dari Jakarta dilaporkan, Kementerian Agama (Kemenag) protes keras terhadap Garuda Indonesia. Pasalnya, pemberangkatan kloter 4 embarkasi Banjarmasin (BDJ) kacau. Selain tertunda, jemaah juga harus dioper dahulu ke Medan sebelum akhirnya diberangkatkan ke Saudi.

Kepala Subdirektorat Transportasi dan Perlindungan Haji Reguler Kemenag M. Noer Alya Fitra mengatakan, jemaah kloter 4 BDJ akhirnya diterbangkan pada Sabtu (3/6) malam.

’’(Terbang) dari Medan (KNO) terdiri dari tiga flight. Ini informasi dari Garuda-nya,’’ katanya, kemarin (4/6). Jadi, para jemaah haji diterbangkan terlebih dahulu dari Banjarmasin menuju Medan. Baru setelah itu terbang menuju Saudi.



Pos terkait