Dua Wartawan Radar Sampit Dinyatakan Kompeten

ukw wartawan
KOMPETEN: Ketua PWI Kobar yang juga wartawan Radar Sampit Syamsudin saat menyampaikan pesan dan kesan setelah berakhirnya UKW di Palangka Raya, Sabtu (14/1/2024). (ISTIMEWA/RADAR SAMPIT)

Sementara itu, Ketua PWI Kalbar Gusti Yusri sekaligus  sebagai Penguji UKW, pada acara penutupan, melaporkan dari 24 peserta, tercatat 1 orang tidak hadir, 18 orang berkompeten, dan 5 orang belum berkompeten.

”Terima kasih kepada PLN dan Pegadaian atas dukungannya, sehingga acara ini bisa berjalan dengan baik. Secara nasional, anggota PWI yang telah kompeten sebanyak 18.658, ditambah 18 orang berkompeten di Kalteng menjadi 18.676. saya berpesan, jagalah nama baik organisasi dan profesi, karena di masyarakat status kompeten itu akan teruji,” ujar Gusti Yusri.

Bacaan Lainnya

Pada kesempatan yang sama, Deputi Bisnis PT Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Sunarjati didampingi Kepala Cabang Pegadaian Palangka Raya Eko, menuturkan, kepada peserta yang belum kompeten untuk tidak berputus asa, karena masih ada kesempatan dalam UKW berikutnya.

Baca Juga :  Penerimaan Anggota Polri 2023 Dijamin Bersih

”UKW sangat luar biasa. Kami, Insan Pegadaian, selalu menerapkan akhlak. Harapan dengan adanya UKW ini, bisa menciptakan jurnalis yang bersertifikat, dan menciptakan jurnalis yang mampu memberikan berita yang positif bagi masyarakat,” katanya.

Syamsudin, wartawan Radar Sampit yang juga Ketua PWI Kobar mengatakan, meski telah diuji kemampuan kewartawanannya, para peserta masih tetap semangat hingga kegiatan berakhir.

”Memang sedikit gugup. Pada dasarnya, kegiatan yang diuji, sebenarnya kegiatan sehari-hari, tetapi namanya ujian terkadang kurang mengerti dengan apa yang diarahkan penguji. Namun demikian, kami mengucapkan terima kasih kepada penguji yang telah membimbing dan mengarahkan, sehingga dalam menjalankan tugas jurnalistik dapat lebih profesional,” ujarnya yang mengikuti UKW jenjang madya ini.

Heny, wartawan Radar Sampit yang juga mengikuti jenjang madya mengaku bersyukur bisa dinyatakan kompeten. Menurutnya, UKW yang digelar benar-benar menguji kualitas seorang wartawan dalam menjalankan tugas sehari-hari di lapangan. (daq/hgn/ign)



Pos terkait