Korban Bully Alami Trauma dan Gangguan Tidur

Penyelidikan Polisi Masih Berjalan 

Bullying
ilustrasi

Ia menambahkan,pihaknya sudah melaksanakan berbagai upaya, sebab peristiwa yang dialami korban sudah ketiga kalinya, sampai korban terluka dan mengganggu kenyamanannya.

”Jujur hal itu sudah tiga kali dan itu dimulai tahun 2022, kejadian itu sampai mengakibatkan luka di bagian kepala korban.Korban itu dikeroyok oleh beberapa orang. Kejadian itu sebenarnya sudah diinfokan ke kepala sekolah dan wali kelasnya. Makanya kami meminta agar tidak terulang lagi,” pungkas Josman.(daq/gus)



Baca Juga :  Tenggelam di Sungai Kahayan, Pelajar SMK Belum Ditemukan Hingga Hari Ketujuh Pencarian

Pos terkait