Kurang Anggaran, Manfaat Keberadaan UPT BLK Kobar Jadi Tidak Maksimal

BLK pangkalan bun
PELATIHAN : Pj Bupati Kobar saat meninjau peserta pelatihan di UPT Balai Tenaga Kerja (BLK), belum lama ini. (ISTIMEWA/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN, radarsampit.com – UPT Balai Latihan Kerja di bawah naungan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) membutuhkan dukungan anggaran dari pemerintah daerah.

Sokongan anggaran tersebut bakal digunakan untuk membangun tempat penginapan bagi peserta latihan kerja yang berasal dari luar Kota Pangkalan Bun.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kotawaringin Barat Rusliansyah mengatakan, UPT Balai Latihan Kerja (BLK) mempunyai kapasitas sedikitnya 100 orang, dengan berbagai bidang latihan kerja.

“Setiap kali dibuka, Balai Latihan Kerja dapat menampung sedikitnya 100 orang peserta,” ucapnya.

Diakuinya, saat ini BLK potensinya kurang dimaksimalkan, akibat keterbatasan anggaran yang dimiliki, terlebih untuk mengadakan kegiatan yang melibatkan peserta dari kecamatan terjauh.

Untuk itu, penambahan fasilitas penginapan dipandang penting untuk mengakomodir peserta yang jauh. Dengan demikian maka ketermanfaatan balai latihan kerja bagi masyarakat ini bisa dirasakan merata di seluruh kecamatan hingga ke desa terjauh.

Baca Juga :  Cabuli Murid Perempuan, Guru SMP di Kalteng Diciduk Polisi

Dengan begitu maka, memberikan peluang dan kesempatan yang sama kepada masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan kerja.

Dijelaskannya berdasarkan data pada tahun 2023 ini, Disnakertrans Kabupaten Kobar telah melaksanakan pelatihan kerja untuk gelombang pertama dengan jumlah 70 orang. Mereka berasal dari sejumlah kecamatan.

“Kita harapkan BLK bisa mendapatkan dukungan anggaran untuk penyedia tempat menginap para peserta pelatihan, ini untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh BLK,” harapnya. (tyo/fm)

 



Pos terkait