Merah Putih berhasil membukukan 2 menang dan 2 imbang. Pada partisipasi terakhir edisi 2007, Indonesia yang bertindak sebagai salah satu tuan rumah berhasil memetik kemenangan 2-1 atas Bahrain. Kala itu 2 gol Garuda dilesakkan oleh Bambang Pamungkas dan Budi Sudarsono. Namun sayang pada 2 laga berikutnya, Indonesia kalah di tangan Arab Saudi dan Korea Selatan.
Kemenangan juga ditorehkan Indonesia ketika laga pembuka fase grup Piala Asia 2004 di China. Saat itu Indonesia membuka fase grup lewat kemenangan 2-1 atas Qatar. Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman menjadi pahlawan kemenangan Garuda. Sayang sekali Indonesia tetap gagal lolos grup, usai pada matchday terakhir kalah dari Bahrain.
Hasil seri pada laga pembuka ditorehkan Merah Putih pada edisi 1996 dan 2000. Uniknya pada 2 edisi tersebut Indonesia selalu bermain seri kontra Kuwait.
Di sisi lain, Timnas Irak membukukan rekor 4 kemenangan, 1 imbang, dan 4 kalah, pada laga perdana fase grup Piala Asia. Kekalahan Irak terjadi pada edisi 1972, 1976, 2004, dan 2011. Hasil seri didapat pada edisi 2007, lalu kemenangan dibukukan pada 1996, 2000, 2015, dan 2019.
Fakta lain adalah Timnas Irak tenyata kerap dibuat kerepotan ketika berjumpa tim asal ASEAN pada laga pembuka. Pada edisi 2019 Irak mesti berjuang keras untuk menang 3-2 atas Vietnam. Kemudian 2007 Irak bermain seri 1-1 kontra Thailand. Sementara pada laga pembuka edisi 2000, Irak menang 2-0 atas Thailand.
Di Piala Asia 2024, Timnas Indonesia datang dengan skuad muda. Mengacu data transfermarkt, usia rata-rata skuad Garuda adalah 22,5 tahun. Ini menjadi yang paling muda jika dibanding 23 kontestan lain. Sementara rata-rata usia pemain Irak adalah 24,2 tahun, atau termuda ke-6. (tir/int)
“Head to Head (H2H) Indonesia vs Irak
Timnas Indonesia tercatat selalu kalah dari Irak dalam 5 pertemuan terakhir.
16/11/23 Irak vs Indonesia 5-1
19/11/13 Indonesia vs Irak 0-2
26/11/96 Irak vs Indonesia 4-0
17/07/78 Indonesia vs Irak 0-4
17/07/77 Irak vs Indonesia 2-0
Hasil 5 Pertandingan Terakhir Timnas Indonesia