NANGA BULIK, Radarsampit.com – Kasus pembobolan toko dan pencurian rokok mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Nanga Bulik, Rabu (17/5). Dua terdakwa, Moch Saet dan Angwari dihadirkan dalam persidangan.
Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Nanga Bulik Erikson Siregar saat membacakan dakwaan, aksi kejahatan kedua terdakwa dilakukan pada Kamis, 9 Februari 2023 lalu.
Berawal, kedua terdakwa dari Kalimantan Barat mengendarai sepeda motor dan tiba di kota Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah.
Pada tanggal 10 Februari 2023, mereka menginap di losmen Pak John dan berkeliling di wilayah kota Nanga Bulik, hingga akhirnya sampai di toko ANA milik saksi Eddy dan Heni yang menjual sembako.
Keduanya melakukan pengintaian dan memeriksa keadaan sekitar warung, setelah itu kembali ke penginapan dan merencanakan pencurian di toko ANA.
Selanjutnya pada Sabtu tanggal 11 Februari 2023 sekitar pukul 01.30 WIB mereka berangkat dari penginapan menuju toko ANA. Keduanya lalu menyembunyikan kendaraan dan berjalan memutar trotoar lalu masuk melalui bagian bagasi toko ANA.
Satu terdakwa bertugas memutar arah CCTV ke arah atas toko agar tidak ketahuan oleh pemilik dan terdakwa lainnya bertugas mematikan lampu toko bagian depan.
Setelah CCTV diputar dan lampu dimatikan, kemudian satu terdakwa memanjat pagar toko dan memanjat tumpukan kardus untuk masuk ke dalam toko.
Berada di dalam toko, satu terdakwa mengikat dari luar pintu ruang tamu menggunakan tali plastik yang berada di pintu agar tidak ada yang masuk dari dalam rumah.
Setelah pintu dikunci, terdakwa masuk ke dalam toko dengan memanjat melalui tumpukan barang dan turun menuju meja kasir lalu mengambil uang sebesar Rp 3 juta dari dalam laci meja kasir.
Terdakwa pergi ke arah jendela samping belakang toko yang tertutup kardus lalu menggeser kardus tersebut agar jendela bisa terbuka dari dalam.
Lalu terdakwa pergi ke tempat penyimpanan rokok yang digembok dan dirusak menggunakan besi linggis, berhasil dibuka lalu mengambil puluhan slop rokok beragam merek dan mengeluarkan melalui jendela samping belakang dan memberikan kepada temannya yang sudah menunggu di luar jendela.