Dia juga berkomitmen menyuarakan hak masyarakat. Khususnya di daerah pemilihannya nanti. ”Saya dicalonkan di dapil yang sebelumnya orang tidak pernah mengetahui saya. Jadi, menurut saya ini menjadi suatu tantangan,” katanya.
Selain kalangan milenial, sosok yang selama ini dikenal sebagai aktivis LSM di Kotim, bakal ikut bertarung merebut suara rakyat. Di antaranya Audy Valent yang bakal maju melalui Gerindra. Ada pula Gahara juga akan mencalonkan diri dari PDIP dan Zulkiflik dari Partai Hanura.
”Selama ini aktivis menyampaikan permasalahan di masyarakat hanya di luar kandang. Kami ingin masuk ke rumah wakil rakyat agar bisa langsung mengimplementasikannya,” kata Audy.
Audy membantah mencalonkan diri ini semata ingin mengincar fasilitas dan gaji wakil rakyat yang cukup fantastis tersebut. ”Tidak muluk-muluk. Hanya menjadi corong suara rakyat di gedung milik rakyat itu saja,” katanya. (ang/ign)