Modus Hilangkan Aura Negatif, Dua Mamah Muda di Kotim Diperkosa Dukun Cabul

perkosa ilustrasi
Ilustrasi Pemerkosaan

SAMPIT, radarsampit.com – Praktik dukun cabul kembali gegerkan warga Sampit, Kotawaringin Timur, Kalteng. Dua perempuan cantik asal Kecamatan Mentaya Hilir Utara menjadi korban pemerkosaan oleh lelaki bejat tersebut pada Selasa (29/10) lalu.

Keduanya telah melaporkan kasus tersebut ke Kantor Kepolisian Resor Kotim (Polres Kotim). Informasi dihimpun, korban yakni S (20) dan SK (19). Keduanya menjadi korban praktik dukun cabul berinisial E.

Bacaan Lainnya

Dalam aksinya tersebut, E melakukan tipu daya terhadap dua korbannya dengan modus bisa melepas aura negatif.

Korban yang percaya kemudian bersedia mandi bersama pelaku hingga akhirnya berujung pada aksi kekerasan seksual.

”Saat dimandikan pelaku, korban lalu dibawa ke kebun sawit lalu diperkosa,” ungkap sumber radar sampit.

Saat ini, pelaku telah diamankan petugas untuk mempertanggungjawabkan perbuatan bejatnya. ”Korbannya ada dua orang. Mereka sama-sama berstatus sebagai ibu rumah tangga dan sudah bersuami,” bebernya. (sir/sla)



Baca Juga :  Kotim Perlu Rp13,5 Miliar Lagi untuk Porprov 2023

Pos terkait