“Satu hari sebelumnya, saya posting Jalan Pemuda yang berlubang di media sosial. Eh besoknya sudah ditambal. Mungkin ada ruas jalan di pinggir kota yang rusak,namun itu ada prosesnya,untuk jalan utama sangat cepat tanggapannya,” beber Nuryadin, salah satu warga Jalan Pemuda ,Kuala Kapuas.
Terlepas dari kenyamanan kota, problema yang dihadapi pemangku kebijakan di Kabupaten Kapuas yang akan datang, lebih kepada perhatian para pejalan kaki, peredaran narkoba dan tingkat kriminalitas pada malam hari yang masih tinggi.
Selebihnya, Kota Kuala Kapuas berpotensi menjadi destinasi wisata menarik di Provinsi Kalteng, mengingat banyaknya spot-spot wisata, baik di dalam kota maupun di luar kota, serta pengelolaan kota yang terbilang cukup baik. (rm-107/gus)