Pemeliharaan Jaringan Listrik di Sampit Terkendala Hujan

pln
PEMELIHARAAN: Tim PDKB PT PLN UP3 Barabai dan UP3 Palangka Raya saat melakukan pemeliharaan jaringan dan pemangkasan pohon yang mengganggu jaringan tanpa pemadaman listrik di Jalan DI Panjaitan, Kota Sampit, Selasa (9/5). (HENY/RADAR SAMPIT)

Pantauan Radar Sampit, pemeliharaan jaringan listrik selama dua hari terakhir sejak Senin (8/5) sampai dengan Selasa (9/5) telah dikerjakan diberbagai titik di Jalan MT Haryono, Muchran Ali, S Parman, DI Panjaitan, Tjilik Riwut, Kotabesi, Samuda, Jalan Ir Soekarno dan masih banyak lagi titik jaringan lainnya yang perlu dilakukan pemeliharaan untuk menjaga distribusi listrik ke pelanggan berjalan lancar tanpa kendala pemadaman.

Manager PT PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sampit Sesen mengatakan kegiatan PDKB dilaksanakan PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalsel-Teng) dalam rangka bakti karya PDKB Series II di dua lokasi ULP Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur dan ULP Pangkalanbun Kabupaten Kotawaringin Barat yang termasuk dalam wilayah Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Palangka Raya.

Bacaan Lainnya
Baca Juga :  Rumah Digerebek Polisi, Mantan Napi Ditangkap Lagi

Selama lima hari mulai 8-12 Mei 2023, pasukan elite PLN yang tergabung dalam Tim PDKB yang terdiri dari UP3 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banjarmasin, Kotabaru, Barabai, Kuala Kapuas, Palangka Raya dengan total 54 personel khusus melakukan pemeliharaan jaringan 193 lokasi dengan titik work order (WO) PDKB sebanyak 245 pekerjaan.

Selain itu, bersamaan dengan kegiatan PDKB Series II juga dilaksanakan Gerakan Akselerasi Eksekusi Serentak (GAES) yang dilaksanakan di 9 ULP oleh 55 tim pelayanan teknik dengan total total 173 personel dan THL sebanyak 46 personel untuk menangani 56 pekerjaan di 35 lokasi yang tersebar di 2.751 titik.

“Kegiatan pemeliharaan jaringan listrik tanpa pemadaman dikerjakan oleh tim PDKB sebagai bagian dari peningkatan layanan terhadap pelanggan dalam menjaga keandalan listrik dan untuk memastikan zona 1 aman tanpa gangguan (listrik),” kata Sesen, Selasa (9/5).

Diwilayah Kabupaten Kotim ada empat zona 1 diantaranya di gardu induk (GI) Jalan Ir Soekarno yang termasuk wilayah Kota Sampit dengan total 7 jalur penyulang, di GI Bagendang sebanyak 4 jalur penyulang, di GI Parenggean sebanyak 4 jalur penyulang dan di GI Sudan sebanyak 1 jalur penyulang.



Pos terkait