Selain itu, apabila terjadi cedera saat pemain bertanding, Pemkab Kotim menyiagakan Puskesmas Baamang I dan II, serta Puskesmas Ketapang I dan II. Termasuk RSUD dr Murjani Sampit yang siap melayani 24 jam.
”Semua puskesmas wilayah Kota Sampit disiagakan 1 x 24 jam. Kalau ada pemain yang cedera bertanding, bisa dirujuk ke puskesmas. Kalau ada cedera sedang atau berat, bisa ke rumah sakit. semua pengobatannya gratis ditanggung Pemkab Kotim,” katanya.
Demi kepuasan pengunjung, semua pemain pendatang akan diberikan diskon atau potongan harga di rumah makan tertentu. ”Ada beberapa rumah makan yang menawarkan diskon, asalkan membawa ID Card atau tanda pengenal Porprov, mendapatkan discon makanan. Jadi, ada banyak sekali fasilitas yang kami siapkan untuk memeriahkan Porprov, karena kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada pengunjung,” katanya.
Halikinnor mengimbau masyarakat Kotim agar menjadi tuan rumah yang baik dan ramah, sehingga tamu nyaman berkunjung. ”Kami ingin membuktikan bahwa Kotim mampu dan siap menyelenggarakan porprov. Kami kenalkan wisata budaya Kotim dan semua pelaku usaha, khususnya UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya menjual produk. Melalui Porprov ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Kotim,” ujarnya. (***/ign)
