Darmawan menambahkan, digitalisasi yang dilakukan PLN dan subholding-nya membuat seluruh proses bisnis lebih sederhana, cepat, terintegrasi, dan dapat dimonitor serta dikontrol secara real-time.
”PLN terus bergerak maju dan berkembang mengikuti perubahan zaman. Maka dari itu, transformasi berbasis digital yang kami jalankan harus semakin masif. Mengubah sistem pelayanan yang sebelumnya lambat, tidak responsif menjadi cepat, dan sangat memuaskan,” ujar Darmawan.
Salah satu hasil dari transformasi adalah keberadaan aplikasi New PLN Mobile. Keberhasilan PLN mengubah dan mengelola aplikasi mobilenya mendapatkan pengakuan di tingkat mancanegara.
PLN Mobile yang baru mampu menjawab kebutuhan pelanggan sebagai aplikasi one-stop solution. Beberapa layanan yang ditawarkan aplikasi new PLN Mobile, mulai dari pasang baru, tambah daya, pembayaran listrik, pembelian token, pengaduan, EV digital services, hingga marketplace. ”PLN Mobile telah diiunduh hampir 44 juta pengguna dan rating yang mencapai 4,9 dari skala 5,” ujarnya. (daq/ign)