Ahmad Syauki juga mengimbau masyarakat dan panitia Haul untuk memastikan penggunaan listrik yang aman dan sesuai prosedur.
“Penting untuk diperhatikan dan disebarkan kesemua pihak, jika kebutuhan listrik dirasa kurang, segera hubungi PLN untuk melakukan penambahan daya. Jangan mencantol atau melakukan bypass listrik secara langsung, karena tindakan ilegal dan sangat berbahaya. Jika terjadi overload, dapat menyebabkan pemadaman meluas, sehingga merugikan banyak pihak,” tegasnya.
Dengan persiapan yang matang, PLN UID Kalselteng berharap dapat memastikan kelancaran pasokan listrik selama pelaksanaan Haul ke-20 Abah Guru Sekumpul, mendukung kenyamanan masyarakat yang hadir untuk mengikuti acara keagamaan akbar tersebut. (*)