Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Sampit Eridanus Abdi menyambangi Kantor Radar Sampit. Kedatangannya disambut hangat Direktur Radar Sampit Siti Fauziah beserta jajaran.
HENY PUSNITA, Sampit | radarsampit.com
Perbincangan hangat mengalir di ruang tamu Kantor Radar Sampit, Rabu (7/5). Sesekali terdengar gelak tawa renyah. Dalam pertemuan tersebut, PLN membincangkan banyak hal menarik terkait program kerja PLN.
Eridanus Abdi mengatakan, wilayah Kalselteng memiliki pasokan daya listrik yang surplus. Artinya, ada lebih banyak daya listrik dari yang dibutuhkan.
”PLN membuka peluang bagi para investor yang ingin berinvestasi di Kotim tidak perlu khawatir dengan kelistrikan di Kotim. Karena, daya listrik di wilayah Kalselteng mengalami surplus,” ujar Eridanus Abdi.
Pihaknya juga terus meningkatkan kualitas layanan dengan cara melakukan evaluasi terhadap pelayanan secara berkala.
”Tahun ini kami targetkan akan melakukan pemeliharaan jaringan listrik di 90 titik areal Kota Sampit khususnya wilayah permukiman padat penduduk,” katanya.
Seperti pada kegiatan Rabu (7/5), PT PLN UP3 Pangkalan Bun melakukan keandalan listrik yang berdampak terhadap penghentian aliran listrik sementara mulai pukul 09.00-13.30 WIB di Pabrik Pakan Parenggean, Bajarau, sebagian Sincay, RS Pratama, PT SSP, sebagian Desa Karang Tunggal, Poros SP2G, Poros SP4G dan sekitarnya.
”Selama tahap pemeliharaan jaringan berlangsung, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya apabila hal itu berdampak terhadap pemadaman sementara,” ujarnya.
Pihaknya berupaya bergerak cepat merespons informasi atau keluhan dari masyarakat terutama terkait pemadaman listrik sementara.
”Kami juga punya target pelayanan. Misal ada masalah yang harus segera diselesaikan, kami targetkan pekerjaan itu cepat ditangani sehingga tidak terlalu lama berdampak terhadap pemadaman aliran listrik ke sambungan rumah pelanggan,” ujarnya.
Eridanus juga memberikan cendera mata sebagai bentuk rasa terima kasih kepada Radar Sampit yang telah menjadi mitra PT PLN.